Sepedah Kota Bontang |
Sejujurnya saya memang tidak mempunyai hobi khusus, terlebih lagi dengan hal-hal berolahraga. Paling-paling beres kerja balik kontrakan, booring, dan borring ( itu sudah jadi siklus yang sangat membosankan). Dan sekarang di Bontang udah mulai rame ini hobby sepedaan. Di kalangan rekan kerja kantor pun dah mulai ramai memanasin temenya buat beli sepeda, niatnya mungkin biar genksnya ramai. Namun itupun belum juga membuat saya bergairah untuk bergabung. Nah kebetulan di hari Sabtu temen ngajakin sepedaan,untuk hari esoknya awalnya saya menolak berhubung saya sendiri tidak memiliki sepeda (sebenarnya hingga saat ini hahah ). namun karena ajakan yang manis dan setengah memaksa, bahkan mereka sampai menyediakan sepedah buat saya,akhirnya saya sepakat untuk ikut.
Hinga waktu yang disepakati pun tiba, dan saya bergegas buat persiapan beragkat, pake jaket, sarung tangan, sepatu, otw kemudian. Oh iya rute yang akan kami lewati start from Jln DI Panjaitan - Jln MT Haryono - Perum PKT- Bukit Kusnodo( ambil kiri ) lewat kebun sawit- Jln Poros BTG-Sangatta (samping Ppolres Teluk Pandan)-Jln Poros BTG-SMD KM 8- Kanaan-Jln Ahmd Yani-Finish. Sebenarnya cukup berat rasanya bagi saya untuk ikut, hahahah terlebih saya hanyalah pemula. Namun gengsi pun muncul ketika salah satu anggota kami adalah cewek. Sejam persiapan kami mulai berangkat, suasana pagi memang sangat menyenangkan, cuaca cerah dan sinar matahari pagi sangat mengahangatkan, kondisi jalan juga tidak terlalu ramai.
In Action mas Yusuf Kota Bontang |
Rute awal memang tak terlalu menguras tenanga, karena jalanan kota masih landai, dan bersahabat, hingga memasuki telkom hingga lampu merah Jln Pupuk jalan sudah mulai naik turun, hahahha disitu saya sudah mulai ngos,ngosan. Namun kami tetap semangat. Lanjut hingga Perum PKT kami sempat beristirahat sebentar di dekat lampu merah Koperasi PKT, secukupnya beristirahat kami melanjutkan perjalanan nah disini jalan mulai menanjak untuk kondisi jalan masih mulus, kemudian berlanjut turunan bukit menuju arah keluar komplek perumahan. Selanjutnya kami ambil kanan naik ke Bukit Kusnodo, nah ditanjakan ini memang lwar biasa bikin saya ngos-ngosan,kepala saya rasanya langsung panas, dan paha saya mulai mengencang tak terelakan , tubuh semakin melemas nafas pun dah mulai sengal, saya pun oper gear yang paling kecil, begitu melihat persimpangan kami berbelok ambil kiri.
musti bahagia genks kebun sawit Teluk Pandan |
Jalan pohon sawit tembusan polres Teluk Pandan,nah disini kondisi jalanan masih tanah dan banyak krikil musti hati-hati, terlebih sehabis ambil kiri ada turunan bukit lumayan curam, dan banyuak batu dijalanan. Lolos dari semua rintangan tersebut kami berlanjut semakin dalam untuk memasukin perkebunan sawit, disana udara lebih segar, dan angin pun terasa lebih sejuk. 5 menit terlampaui hingga kami sampai di Jln Poros BTG-SGT lalu kami masuk lagi ke jalan kecil, Informasi yang saya dapatkan dari teman jalan tersebut tembus ke Jln Poros BTG-SMD. Semakin masuk kedalam jalanya semakin sempit, terlebih medan mulai naik turun bukit. Untungya sepeda yang saya bawa cukup mumpuni untuk melewati jalur dengan medan yang berbukit dan tanah. Sepanjang perjalanan memang sangat menyenangkan,dengan pemandangan bukit yang berliuk-liuk. Dengan padang ilalalng yang luas, nampak juga dari kejauhan hutan. Semuanya terhampar jauh terlihat semakin tak jelas di ujung cakrawala.
Jalur nanjak mas Agus pun kelelahan |
Hingga mendekati pukul 10pagi terik matahari berubah menjadi panas,dan badan sudah di penuhin keringat. Hampir 1 jam berlalu kami melewati bukit akhirnya kami menemukan pemukiman yang sebenarnya engga tahu dimana, hahah mungkin di daerah desa Suka rahmat. Oh iya engga tau kecapekan atau memang kondisi jalan yang naik tajam mas Agus, salah satu temen yang paling gemuk badanya terjatuh di tengah tanjakan. Untunya dia engga apa-apa. Dan kami memutuskan untuk beristirahat sebentar di atas dibawah pohon untuk berteduh, mengingat jam 11 di sini benar benar terasa terik.
here my team (Depan Agus, Saya,belakang dari kiri Unesia, Yusuf, Alyanas) |
Padang ilalang di perbukitan kawasan Teluk pandan |
15 menit kami beristirahat kami melanjutkan perjlanan tempus di jln Daeng Massase, Jln Poros BTG-SMD. Selanjutnya kami beristirahat kembali untuk makan siang dengan menu rawon hahhahahah.Lanjut perjalanan pulang kami memasuki kawasan ladang warga kemudian tembus ke Ponpes Hidayatulloh( Tugu selamat datang masuk ke bawah) lanjut ketemu jln Flores ( Gereja ) keluar hingga jalan Soekarno-Hatta ( Sekambing) lanjut hingga ke samping PLTD Kanaan. Sepanjang perjalanan saya benar benar letih rasanya, baju dah basah dengan keringat. Terlebih teri matahari semakin tidak bersahabat sama sekali mengingat melihat jam sudah di 12 siang. 30 menit kemudian sesampainya di Jln A. Yani kami memutuskan berpisah dan balik ke rumah masing-masing. Di hari itu saya benar- benar lelah ekstra, badan saya rasanya seperti robot, lain kali kali sepedahan dengan rute amzing kaya gini huh SIAPA TAKUT :).
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Komentar
Posting Komentar